Kota.Semarang – Diduga Tambang ilegal di Mangunharjo, Semarang, menjadi sorotan masyarakat dan LSM karena diduga kebal hukum dan tak tersentuh hukum. Meskipun telah ada laporan dan pengaduan dari masyarakat, tambang ilegal tersebut tetap beroperasi,(19/3/2025)
Masyarakat setempat mengeluhkan dampak lingkungan yang parah akibat aktivitas tambang ilegal tersebut. Debu-debu jalanan yang dihasilkan mencapai 100 ton per hari, kerusakan jalan yang parah, dan pencemaran lingkungan yang merugikan masyarakat sekitar.
“Kami sangat kesal dan kecewa karena tambang ilegal tersebut tetap beroperasi meskipun telah ada laporan dan pengaduan dari masyarakat,” kata seorang warga setempat.
Masyarakat juga mempertanyakan peran DPRD dan pemilik tambang ilegal dalam kasus ini. Apakah ada kolusi atau kepentingan yang menyebabkan tambang ilegal tersebut tetap beroperasi?
“Kami meminta pemerintah dan DPRD untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap tambang ilegal tersebut dan memastikan bahwa hukum ditegakkan,” kata seorang aktivis lingkungan.
Pemerintah dan DPRD telah berjanji untuk mengambil tindakan tegas terhadap tambang ilegal tersebut dan memastikan bahwa hukum ditegakkan.
(TJ/AD/Red)