SALATIGA | JEJAKKASUSINDONESIANEWS.COM – Wali Kota Salatiga, dr. Robby Hernawan, Sp.OG, menerima audiensi panitia Kejuaraan Atletik Ganesha Open Piala Wali Kota & Piala Ketua DPRD di ruang kerjanya, Kamis (30/10/2025). Pertemuan tersebut membahas persiapan teknis dan konsep pelaksanaan kejuaraan yang bertujuan membina sekaligus menjaring atlet muda potensial di Kota Salatiga.
Audiensi itu turut dihadiri Kepala Dispora Salatiga serta perwakilan panitia dari Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kota Salatiga.
Dalam kesempatan itu, Budi Utomo, perwakilan PASI Salatiga, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari program pembinaan berkelanjutan yang menitikberatkan pada regenerasi atletik di tingkat daerah.
Kejuaraan Ganesha Open ini kami gelar untuk memperluas pembinaan atlet muda, sekaligus menjadi ajang bergengsi memperebutkan Piala Wali Kota dan Piala DPRD Salatiga. Kami sudah mendapatkan izin dari Pemprov Jawa Tengah dan surat edaran ke kabupaten/kota di Jateng serta DIY juga telah dikirimkan,” terang Budi.
Budi menambahkan, pada pelaksanaan sebelumnya, kejuaraan ini diikuti sekitar 350 atlet dari lima kabupaten/kota. Tahun ini, pihaknya menargetkan peningkatan kualitas dan skala kegiatan agar bisa menjadi agenda rutin serta trendsetter atletik di Jawa Tengah.
Salah satu terobosan baru tahun ini yakni penambahan kategori Taman Kanak-Kanak (TK), di mana anak-anak akan berlari didampingi guru dan orang tua.
Ini bukan sekadar lomba, tapi edukasi untuk menanamkan nilai sportivitas sejak dini. Kami ingin anak-anak mencintai olahraga sejak kecil dan menumbuhkan bibit atlet masa depan,” ujar Budi.
Pihaknya pun berharap dukungan penuh dari Pemkot Salatiga dalam hal fasilitasi dan kolaborasi lintas sektor agar kegiatan berjalan lancar dan berkesinambungan.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Robby memberikan apresiasi atas semangat dan konsistensi PASI Salatiga dalam membina atlet muda.
“Pengenalan atletik sejak usia TK itu langkah inovatif. Ini penting untuk menumbuhkan cinta olahraga sejak dini dan menemukan bakat-bakat baru,” ujar Robby.
Robby juga menegaskan bahwa ajang ini sejalan dengan program pemberdayaan olahraga berbasis masyarakat, di mana setiap kelurahan diharapkan memiliki sarana olahraga yang memadai.
Selain aspek pembinaan, Robby menilai kejuaraan seperti ini juga memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi sport tourism.
“Event seperti ini jangan hanya fokus pada prestasi. Kita bisa kemas jadi daya tarik wisata. Promosinya bisa kolaborasi dengan Dinas Kominfo, dan aspek pariwisatanya bisa sinergi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,” jelasnya.
Ia berharap, kejuaraan Ganesha Open tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembentukan karakter dan promosi potensi Kota Salatiga.
“Semoga dari ajang ini lahir atlet-atlet yang tidak hanya berprestasi tapi juga berjiwa sportivitas tinggi. Atletik Salatiga harus bangkit kembali, karena potensinya luar biasa,” pungkas Robby
(Yogie PS)

 
  
					






 
						 
						 
						 
						 
						