Ratusan Hektar Sawah di Kroya Cilacap Terendam Banjir: Kali Tipar Lebih Tinggi dari Lahan Warga, Petani Desak Normalisasi Segera!!

redaksi

Rabu, 8 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cilacap| jejakkasusindonesianews.com-Keluhan mendalam kembali mencuat dari para petani di Dusun Karang, Desa Gentasari, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap. Puluhan tahun mereka hidup dalam bayang-bayang banjir akibat Kali Tipar yang permukaannya lebih tinggi dari lahan pertanian warga.[8/10]

Setiap musim penghujan, ratusan hektar sawah berubah menjadi genangan air. Tanaman padi gagal panen, petani merugi, dan harapan untuk sejahtera seolah pupus di tengah janji-janji yang tak pernah terealisasi.

“Masalah ini sudah puluhan tahun tidak tersentuh mata dan hati para pejabat terkait. Sawah selalu kebanjiran, hasil panen gagal terus. Di mana hati nurani kalian, wahai pejabat daerah dan pusat?” tegas Hadi Joyo Cakti, tokoh masyarakat setempat yang kini videonya viral di media sosial.

Hadi mendesak agar Pemerintah Kabupaten Cilacap, Dinas PSDA, Dinas Pertanian, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, hingga Kementerian PUPR melalui BBWS Jateng segera turun tangan melakukan normalisasi Kali Tipar sebagai langkah nyata dan permanen.

“Jangan hanya rapat dan survei di lapangan tanpa tindakan nyata. Apakah harus menunggu Presiden yang turun tangan?” ujarnya dengan nada kecewa.

Warga berharap pemerintah segera merealisasikan normalisasi Kali Tipar dari Desa Mujur hingga Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala, agar lahan pertanian kembali produktif dan petani bisa menanam tanpa rasa cemas setiap musim hujan tiba.

(Mbah Wasis/Red]

 

Berita Terkait

Kurang Pengawasan, Bocah di Bancak Tewas Tenggelam Saat Cari Ikan”
Warga Adat Dayak Geruduk PT SKD: Tuntut Pengembalian Lahan, Hentikan Kriminalisasi, dan Taat Regulasi
SMKN 1 Pringapus Diduga Berdiri di Atas Tanah Bengkok Desa Sejak 2008
Kelalaian Kecil Berujung Petaka, Rumah di Beji Ungaran Terbakar
IKBS, Muhammadiyah, dan Pemuda Muhammadiyah Kapuas Hulu Galang Donasi untuk Korban Kebakaran di Dusun Pengembung
Makan Bergizi Gratis” Berujung Derita, Puluhan Siswa SMPN 8 Salatiga Mual-Muntah
Polisi Hadir: Polsek Semarang Tengah Bersama Tiga Pilar Evakuasi ODGJ di Pindrikan Lor
Bermain Bersama Temannya, Bocah 3 Tahun Tewas Hanyut di Saluran Irigasi

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:23

Kurang Pengawasan, Bocah di Bancak Tewas Tenggelam Saat Cari Ikan”

Kamis, 9 Oktober 2025 - 00:53

Warga Adat Dayak Geruduk PT SKD: Tuntut Pengembalian Lahan, Hentikan Kriminalisasi, dan Taat Regulasi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 00:22

SMKN 1 Pringapus Diduga Berdiri di Atas Tanah Bengkok Desa Sejak 2008

Rabu, 8 Oktober 2025 - 15:04

Ratusan Hektar Sawah di Kroya Cilacap Terendam Banjir: Kali Tipar Lebih Tinggi dari Lahan Warga, Petani Desak Normalisasi Segera!!

Senin, 6 Oktober 2025 - 22:15

Kelalaian Kecil Berujung Petaka, Rumah di Beji Ungaran Terbakar

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:04

IKBS, Muhammadiyah, dan Pemuda Muhammadiyah Kapuas Hulu Galang Donasi untuk Korban Kebakaran di Dusun Pengembung

Senin, 6 Oktober 2025 - 15:43

Makan Bergizi Gratis” Berujung Derita, Puluhan Siswa SMPN 8 Salatiga Mual-Muntah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 22:57

Polisi Hadir: Polsek Semarang Tengah Bersama Tiga Pilar Evakuasi ODGJ di Pindrikan Lor

Berita Terbaru

INVESTIGASI

Diberhentikan Mendadak, Direksi PDAM Kota Semarang Menggugat

Jumat, 10 Okt 2025 - 07:42