Polres Semarang Amankan Belasan Remaja” Hendak Perang Sarung Di Dua Lokasi

Selasa, 4 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab.Semarang – Diduga hendak melakukan perang sarung disaat menjelang Sahur dibulan Ramadhan, belasan remaja diamankan Polres Semarang di 2 lokasi berbeda pada Selasa dini hari 4 Maret 2025.

Hal ini disampaikan langsung Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy SIK. MSi., saat memberikan arahan langsung kepada puluhan remaja di Mapolres Semarang pada Selasa malam.



Didampingi Wakapolres Kompol Erwin Chan Siregar SH. SIK. MH., dan Kasat Reskrim AKP M. Aditya Perdana STK, SIK., Kapolres Semarang menyampaikan bahwa kejadian terjadi di wilayah Kec. Sumowono dan Kec. Ungaran di waktu hampir bersamaan.

“2 kejadian terjadi sekitar pukul 01.30 Wib. Untuk diwilayah Sumowono, Polsek Sumowono mengamankan 4 orang. Sedangkan di wilayah Ungaran, Polsek Ungaran mengamankan 15 orang remaja.” Ungkapnya.

Pihaknya juga menyampaikan bahwa tidak ada senjata tajam, maupun sarung yang berisikan benda tumpul saat diamankan oleh jajaran Polres Semarang.

Dari keterangan yang dihimpun, para remaja yang diketahui berusia 13 tahun hingga 16 tahun dan masih duduk di bangku sekolah menengah pertama hingga menengah atas ini, melakukan kegiatan perang sarung karena alasan iseng di saat menunggu waktu Sahur.

“Alasan mereka melakukan ini karena iseng, dan ajakan dari teman temannya untuk melakukan perang sarung.” Tambahnya.

Selanjutnya AKBP Ratna juga menyampaikan kepada para remaja akan dilakukan pembinaan, dengan disaksikan oleh para orang tua yang juga hadir di Mapolres Semarang.

Pihaknya berkomitmen bersama masyarakat Kab. Semarang, untuk bersama sama mencegah terjadinya perilaku menyimpang pada remaja salah satunya perang sarung.



“Kami apresiasi kepedulian warga, peran Bhabinkamtibmas dan patroli Polsek jajaran. Dimana saat warga mengetahui maupun mencurigai adanya kelompok remaja yang berkumpul tanpa tujuan, langsung menginformasikan kepada Bhabinkamtibmas atau Polsek terdekat. Serta peran Patroli sebagai langkah antisipasi terjadinya tindakan remaja yang mengganggu kamtibmas.” Tegasnya.

(Witriyani)

Loading

Berita Terkait

DPRD Salatiga ” Raih Rekor Leprid Atas Pembagian 7.000 Nasi Kenduri
Cerdas Cegah Bullying, Polsek Masaran Gandeng Ponpes Wujudkan Generasi Ramah Anak
Skandal Dana Pendidikan! Siswa SMK PGRI Dayeuhluhur Diduga Disunat Rp550 Ribu per Orang!!!
Pemantauan TK Binaan, DWP Soroti Sarana Pendidikan dan Gizi Anak
Polisi Amankan Enam Pelajar yang Bolos di Area Makam Tionghoa”  Lakukan Pembinaan Humanis
Gebyar Muharram Berbagi, LAZiS Jateng Bahagiakan 1.120 Anak Yatim Dhuafa di Jawa Tengah.
Festival Clay HIMPAUDI Salatiga: Anak-Anak Diajak Rayakan Toleransi Sejak Dini
Satgas Pangan Polri Sita 201 Ton Beras Oplosan Tak Sesuai Mutu, Kerugian Masyarakat Capai Rp 99 Triliun
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 8 Agustus 2025 - 20:27

DPRD Salatiga ” Raih Rekor Leprid Atas Pembagian 7.000 Nasi Kenduri

Senin, 4 Agustus 2025 - 08:01

Cerdas Cegah Bullying, Polsek Masaran Gandeng Ponpes Wujudkan Generasi Ramah Anak

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 19:56

Skandal Dana Pendidikan! Siswa SMK PGRI Dayeuhluhur Diduga Disunat Rp550 Ribu per Orang!!!

Selasa, 29 Juli 2025 - 18:17

Pemantauan TK Binaan, DWP Soroti Sarana Pendidikan dan Gizi Anak

Minggu, 27 Juli 2025 - 11:22

Polisi Amankan Enam Pelajar yang Bolos di Area Makam Tionghoa”  Lakukan Pembinaan Humanis

Sabtu, 26 Juli 2025 - 06:15

Gebyar Muharram Berbagi, LAZiS Jateng Bahagiakan 1.120 Anak Yatim Dhuafa di Jawa Tengah.

Sabtu, 26 Juli 2025 - 05:34

Festival Clay HIMPAUDI Salatiga: Anak-Anak Diajak Rayakan Toleransi Sejak Dini

Kamis, 24 Juli 2025 - 13:52

Satgas Pangan Polri Sita 201 Ton Beras Oplosan Tak Sesuai Mutu, Kerugian Masyarakat Capai Rp 99 Triliun

Berita Terbaru