Guna Kurangi Perundungan di Sekolah Bupati Semarang, Mendorong Pembentukan TPPK Sekolah

Sabtu, 22 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab.Semarang-JejakkasusIndonesia.com
Anggota Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) Kabupaten Semarang diminta bergerak cepat jika ada kejadian perundungan atau bullying.

Hal itu disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikbudpora) Kabupaten Semarang Budi Riyanto, pada apel kesiagaan TPPK, di lapangan indoor kompleks Stadion Pandanaran, Wujil, Bergas, Jumat (21/6/2024). Menurutnya, TPPK harus terus melaksanakan pemantauan perkembangan para siswa sebagai langkah preventif.

“Sehingga sekolah menjadi tempat yang aman, nyaman, dan tempat belajar yang menyenangkan bagi para siswa,” terang Budi, di sela-sela acara.


Selain di dalam lingkungan sekolah, lanjutnya, TPPK juga akan membentuk karakter siswa yang penuh toleransi dan antikekerasan di luar sekolah. Budi juga memastikan seluruh sekolah dari tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP sederajat, serta di lembaga pendidikan nonformal di Kabupaten Semarang, akan membentuk TPPK.

Ditanya kasus bullying yang menonjol, Budi mengatakan nihil. Menurutnya, peran TPPK nantinya akan dimaksimalkan untuk menekan potensi timbulnya kasus.

Bupati Semarang Ngesti Nugraha, menegaskan, diperlukan komitmen bersama antara kepala sekolah, guru, staf pendidikan, dan para siswa untuk mencegah tindak kekerasan.

“Sehingga para siswa dapat memahami pentingnya toleransi, kerja sama, dan saling menghargai,” tandasnya.

Penguatan kompetensi satuan tugas TPPK, imbuh bupati, juga harus dilakukan melalui berbagai pelatihan. Selain itu diperlukan kerja sama lintas sektoral, seperti kepolisian, Dinas Kesehatan dan lembaga perlindungan anak.

Sementara, Ketua Korwilcam Pendidikan Kecamatan Suruh, Heri Suwarto menyampaikan, kemudahan akses media sosial membawa ekses bagi para siswa. Pasalnya, konten kekerasan sangat mudah dilihat dan berpengaruh langsung pada perilaku siswa yang vulgar.

“Kita perlu melakukan pendekatan terutama kepada para siswa, untuk mencegah timbulnya bullying dan kekerasan,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, juga dilakukan pembacaan ikrar anti-bullying oleh perwakilan anggota TPPK. Selain itu, Bupati, Forkompimda dan Plt Kepala Disdikbudpora Kabupaten Semarang juga menandatangani kertas kesepakatan antikekerasan di sekolah..

(Kang Adi/Redaksi)

Loading

Berita Terkait

Cerdas Cegah Bullying, Polsek Masaran Gandeng Ponpes Wujudkan Generasi Ramah Anak
Skandal Dana Pendidikan! Siswa SMK PGRI Dayeuhluhur Diduga Disunat Rp550 Ribu per Orang!!!
Pemantauan TK Binaan, DWP Soroti Sarana Pendidikan dan Gizi Anak
Polisi Amankan Enam Pelajar yang Bolos di Area Makam Tionghoa”  Lakukan Pembinaan Humanis
Gebyar Muharram Berbagi, LAZiS Jateng Bahagiakan 1.120 Anak Yatim Dhuafa di Jawa Tengah.
Festival Clay HIMPAUDI Salatiga: Anak-Anak Diajak Rayakan Toleransi Sejak Dini
Satgas Pangan Polri Sita 201 Ton Beras Oplosan Tak Sesuai Mutu, Kerugian Masyarakat Capai Rp 99 Triliun
Polres Wonogiri Amankan Diklatsar SMK Pancasila 2 Jatisrono, 360 Siswa Ikuti Pelatihan Fisik dan Mental

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 08:01

Cerdas Cegah Bullying, Polsek Masaran Gandeng Ponpes Wujudkan Generasi Ramah Anak

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 19:56

Skandal Dana Pendidikan! Siswa SMK PGRI Dayeuhluhur Diduga Disunat Rp550 Ribu per Orang!!!

Selasa, 29 Juli 2025 - 18:17

Pemantauan TK Binaan, DWP Soroti Sarana Pendidikan dan Gizi Anak

Minggu, 27 Juli 2025 - 11:22

Polisi Amankan Enam Pelajar yang Bolos di Area Makam Tionghoa”  Lakukan Pembinaan Humanis

Sabtu, 26 Juli 2025 - 06:15

Gebyar Muharram Berbagi, LAZiS Jateng Bahagiakan 1.120 Anak Yatim Dhuafa di Jawa Tengah.

Sabtu, 26 Juli 2025 - 05:34

Festival Clay HIMPAUDI Salatiga: Anak-Anak Diajak Rayakan Toleransi Sejak Dini

Kamis, 24 Juli 2025 - 13:52

Satgas Pangan Polri Sita 201 Ton Beras Oplosan Tak Sesuai Mutu, Kerugian Masyarakat Capai Rp 99 Triliun

Selasa, 22 Juli 2025 - 09:06

Polres Wonogiri Amankan Diklatsar SMK Pancasila 2 Jatisrono, 360 Siswa Ikuti Pelatihan Fisik dan Mental

Berita Terbaru