Badai Kritikan Kepada Pemerintah Terus Mengalir, PMKRI Cab. Kefamenanu : Jaga Stabilitas Kamtibmas Tetap Kondusif

Sabtu, 15 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NTT – Beberapa waktu lalu aksi-aksi unjuk rasa bertajuk “Indonesia Gelap” menghiasi jagat nasional. Kota-Kota besar tidak terkecuali Kota Kupang Provinsi NTT turut diwarnai aksi-aksi Unras dari Badan Eksekutif Mahasiswa, Ormawa dan koalisi masyarakat sipil yang mengkritisi kebijakan pemerintah RI dibawah komando Presiden RI Prabowo Subianto.

Salah satu agenda utama yaitu terkait penolakan pemangkasan anggaran kementerian dan lembaga termasuk di bidang pendidikan yang dinilai sebagai bentuk kemunduran dunia pendidikan. Massa aksi juga menyoroti kebijakan strategis lainnya yang dinilai tidak efektif dan hanya membawa dampak negatif seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG), pembentukan badan pengelola Danaantara, kenaikan PPN 12% serta kabinet gemuk era Presiden RI Subianto Subianto.

Menyingkapi dinamika sosial politik yang kian kompleks, Perhimpunan Mahasiswa Katholik Republik Indonesia (PMKRI) Cab. Kefamenanu St. Yohanes Don Bosco menyatakan komitmen mendukung terwujudnya stabilitas Kamtibmas yang kondusif untuk percepatan pembangunan daerah.

Hal ini disampaikan Ketua PMKRI Cab. Kefamenanu St. Yohanes Don Bosco, France Melkianus Angket saat ditemui media Rabu (12/3) di Marga Juang PMKRI, Kelurahan Kefa Selatan Kota Kefamenanu-TTU.

France menyebut pentingnya menjaga stabilitas Kamtibmas untuk kelancaran agenda pembangunan daerah Provinsi NTT khususnya Kabupaten Timor Tengah Utara.

“Saya Selaku Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Ketulik Republik Indonesia Cabang Kefamenanu St. Yohanes Don Bosco,  mendukung dan mewujudkan stabilitas Kamtibmas yang kondusif untuk kemajuan pembangunan daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur, terkhususnya Kabupaten Timur Utara” ungkap France.

Untuk diketahui, BEM, Ormawa dan koalisi masyarakat sipil di beberapa kota besar tengah menyusun agenda aksi nasional bertajuk  “Indonesia Gelap Jilid II” yang pada prinsipnya kembali mengkritisi kebijakan pemerintah dibawah kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto sehingga komitmen PMKRI Cab. Kefamenanu ini diharapkan dapat membawa optimisme masyarakat untuk turut bersama menjaga situasi Kamtibmas demi kelancaran agenda pembangunan nasional maupun daerah yang baru saja berganti kepemimpinan.


Khnza

Loading

Berita Terkait

Cerdas Cegah Bullying, Polsek Masaran Gandeng Ponpes Wujudkan Generasi Ramah Anak
Skandal Dana Pendidikan! Siswa SMK PGRI Dayeuhluhur Diduga Disunat Rp550 Ribu per Orang!!!
Pemantauan TK Binaan, DWP Soroti Sarana Pendidikan dan Gizi Anak
Polisi Amankan Enam Pelajar yang Bolos di Area Makam Tionghoa”  Lakukan Pembinaan Humanis
Gebyar Muharram Berbagi, LAZiS Jateng Bahagiakan 1.120 Anak Yatim Dhuafa di Jawa Tengah.
Festival Clay HIMPAUDI Salatiga: Anak-Anak Diajak Rayakan Toleransi Sejak Dini
Satgas Pangan Polri Sita 201 Ton Beras Oplosan Tak Sesuai Mutu, Kerugian Masyarakat Capai Rp 99 Triliun
Polres Wonogiri Amankan Diklatsar SMK Pancasila 2 Jatisrono, 360 Siswa Ikuti Pelatihan Fisik dan Mental
Tag :

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 08:01

Cerdas Cegah Bullying, Polsek Masaran Gandeng Ponpes Wujudkan Generasi Ramah Anak

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 19:56

Skandal Dana Pendidikan! Siswa SMK PGRI Dayeuhluhur Diduga Disunat Rp550 Ribu per Orang!!!

Selasa, 29 Juli 2025 - 18:17

Pemantauan TK Binaan, DWP Soroti Sarana Pendidikan dan Gizi Anak

Minggu, 27 Juli 2025 - 11:22

Polisi Amankan Enam Pelajar yang Bolos di Area Makam Tionghoa”  Lakukan Pembinaan Humanis

Sabtu, 26 Juli 2025 - 06:15

Gebyar Muharram Berbagi, LAZiS Jateng Bahagiakan 1.120 Anak Yatim Dhuafa di Jawa Tengah.

Sabtu, 26 Juli 2025 - 05:34

Festival Clay HIMPAUDI Salatiga: Anak-Anak Diajak Rayakan Toleransi Sejak Dini

Kamis, 24 Juli 2025 - 13:52

Satgas Pangan Polri Sita 201 Ton Beras Oplosan Tak Sesuai Mutu, Kerugian Masyarakat Capai Rp 99 Triliun

Selasa, 22 Juli 2025 - 09:06

Polres Wonogiri Amankan Diklatsar SMK Pancasila 2 Jatisrono, 360 Siswa Ikuti Pelatihan Fisik dan Mental

Berita Terbaru